Olahraga Untuk Hernia Yang Dialami Pelari
Olahraga Untuk Hernia
Olahraga untuk hernia yang dialami oleh seorang pelari, biasanya terdiri dari olahraga ringan dan difokuskan pada kekuatan otot tubuh bagian bawah.
Hernia atau turun berok sebenarnya perlu diatasi dengan serius, agar tidak membahayakan tubuh kita. Inilah kenapa pelari yang mengalami masalah ini, disarankan untuk tidak lari intens sampai benar-benar pulih.
Pada postingan ini, kita akan membahas apa saja yang perlu kita lakukan agar bisa kembali berlari ketika mengalami hernia.
Apa Itu Penyakit Hernia dan Apa Penyebabnya?
Hernia pada dasarnya adalah tonjolan yang muncul di perut atau di atas pangkal paha.
Masalah ini biasanya dapat ditangani oleh dokter dengan melakukan prosedur bedah umum untuk mengatasi masalah tersebut. Kemudian, jika tidak ada komplikasi yang terjadi setelah operasi, kita dapat pulang pada hari yang sama setelah menjalani operasi.
Penyebab Hernia biasanya dikarenakan adanya titik lemah dalam otot perut. Titik lemah ini dapat terdiri dari jaringan seperti lemak atau bagian usus kecil.
Titik lemah ini bisa rusak/bocor sehingga serat otot atau bahkan usus tertarik ke luar, dan menimbulkan benjolan yang muncul di perut. Apalagi jika kita sering lari sprint atau latihan beban yang membutuhkan kekuatan otot perut.
Gejala yang mungkin muncul termasuk rasa sakit saat batuk, membungkuk, atau ketika kamu memutar posisi
Baca juga Sakit kepala, pusing, dan mual setelah lari banyak penyebabnya. Berikut 5 penyebab dan cara mengatasi pusing dan mual setelah olahraga. | Sakit kepala dan mual habis olahraga.
Apa Itu Sport Hernia?
Hernia ini terjadi karena adanya robekan pada otot maupun tendon di perut bagian bawah atau selangkangan, sehingga menyebabkan nyeri kronis di area tersebut.
Orang yang mengalami hernia seperti ini juga dapat mengalami iritasi saraf dari cedera tersebut, sehingga memperparah nyeri di area yang terkena.
Sport hernia sering terjadi pada orang yang bermain olahraga yang memerlukan perubahan arah yang tiba-tiba. Olahraga untuk hernia seperti ini akan membutuhkan perawatan khusus.
Baca juga Perut mual saat olahraga lari memang banyak penyebabnya. Artikel ini berisi penyebab dan solusi masalah perut mual ketika olahraga lari. | Perut mual saat olahraga.
Apa Beda Hernia (turun berok) dan Sport Hernia?
Hernia atau turun berok dan sport hernia pada dasarnya tidaklah sama. Hernia turun berok merupakan kondisi ketika ada kebocoran dari titik lemah di otot perut. Kebocoran ini menyebabkan serat otot maupun usus terdorong ke luar melalui kebocoran tersebut, sehingga muncul benjolan.
Sementara itu, sport hernia lebih mirip seperti cedera karena olahraga. Hernia ini terjadi ketika tendon atau otot di perut mengalami robekan. Yang kemudian menyebabkan iritasi saraf dan menyebabkan rasa sakit kronis.
Pada kasus yang lebih parah, sport hernia bisa saja menyebabkan hernia turun berok.
Baca juga
Tersedak atau keselek saat olahtaga lari adalah hal yang umum terjadi. Berikut penyebab dan solusi tersedak dan keselek saat olahraga lari. | Keselek saat lari.
Kuku kaki hitam termasuk hal yang umum dialami oleh pelari. Pelajari apa saja solusi yang bisa dilakukan untuk masalah kuku kaki hitam berikut. | Kuku kaki hitam karena lari.
Tips Jika Kamu Mengalami Hernia (Turun Bero)
Apakah penderita hernia boleh olahraga?
Penderita hernia turun berok maupun sport hernia pada dasarnya butuh olahraga untuk hernia.
Misalnya, setelah masa pemulihan dari operasi hernia berakhir dan nyerinya sudah mereda, kita bisa berolahraga. Namun pastikan saja olahraga yang kamu lakukan tidak intens.
Olahraga lari pada dasarnya tidak menyebabkan hernia, namun ketika kamu masih dalam tahap pemulihan pasca hernia, sebaiknya perbanyak jalan kaki atau bersepeda saja.
Setelah operasi hernia apa boleh olahraga?
Setelah menjalani operasi hernia, biasanya proses recovery yang kita butuhkan adalah sekitar tiga minggu. Menurut University of Michigan Health, sebagian besar orang dapat melakukan berbagai aktivitas sehari-hari seperti mengemudi dan berbagai kesibukan di minggu ke 2 dan 3 pasca operasi.
Tapi kembali lagi, jangan olahraga yang intens setidaknya 1 bulan setelah operasi. Perbanyak olahraga kardio ringan seperti jalan kaki dan sepeda statis agar staminamu tidak drop terlalu jauh.
Olahraga yang dilarang untuk penderita hernia
Olahraga yang tidak menimbulkan tekanan di area perut pada dasarnya boleh dilakukan.
Sementara olahraga yang dilarang antara lain seperti angkat beban, lari sprint, squat, dan sit up sebaiknya tidak dilakukan selama 4-6 minggu setelah selesai operasi hernia.
Olahraga apa untuk menyembuhkan hernia?
Olahraga untuk hernia pada dasarnya lebih ke proses untuk pemulihan pasca operasi hernia. Hernia bisa disembuhkan dengan operasi dan melatih kekuatan otot perut agar tidak terjadi robekan otot saat berolahraga.
Inilah mengapa, memiliki otot core yang kuat dapat membantu mencegah hernia di masa depan, dan juga membantu masa pemulihan pasca operasi.
Kamu bisa latihan otot core yang membantu memperkuat otot perut. Selama proses pemulihan ini, hindari angkat beban maupun lari dengan pace yang cepat karena akan sangat mengganggu proses pemulihan.
Baca juga Apakah lari bisa menghilangkan varises? Apakah aman lari dengan varises di kaki? Mari kita bahas semua di artikel tentang varises pada pelari berikut. | Apakah lari menghilangkan varises?
Olahraga Untuk Hernia
Olahraga maupun terapi fisik yang bisa kita lakukan jika menderita hernia, adalah dengan meningkatkan kekuatan dan fleksibilitas pada otot perut dan pinggul tanpa memperburuk rasa sakitnya.
Metode terapi fisik umum untuk hernia olahraga meliputi:
Latihan otot core
Perbanyak peregangan.
Berenang.
Yoga.
Memperbaiki postur/teknik lari
Menggunakan resistance band
Mengapa Hernia Bisa Kambuh Lagi?
Hernia dapat kambuh lagi karena kelemahan pada otot dan jaringan di sekitar area hernia, terutama setelah operasi hernia.
Faktor-faktor seperti tekanan intra-abdominal, kelelahan otot, batuk berkepanjangan, konstipasi, atau aktivitas fisik yang berat dapat memicu kambuhnya hernia.
Sangat disarankan untuk rutin latihan otot yang memperkuat otot perut seperti plank, agar kekuatan otot perut bisa mencegah hernia kambuh lagi.
Selain itu, jangan angkat beban dan lari sprint sampai kamu benar-benar yaking sudah pulih.
Baca juga Cara mengatasi dada sakit setelah olahraga bisa dilakukan dengan beberapa hal. Berikut cara mengatasi dada sakit setelah olahraga lari. | Dada sakit habis olahraga.
Apa Yang Harus Dilakukan Jika Hernia Kambuh?
Jika hernia kambuh, langkah pertama yang harus diambil adalah segera mendapatkan pertolongan medis.
Mengabaikan hernia yang kambuh dapat menyebabkan masalah serius, seperti misalnya bagian usus yang keluar dari robekan otot perut, bisa menjadi keadaan yang perlu penanganan medis dengan segera.
Selama menunggu pertolongan medis, beberapa tindakan yang dapat diambil adalah berbaring dengan posisi tubuh yang nyaman, menghindari aktivitas fisik berat, dan menerapkan kompres dingin pada area hernia untuk meredakan pembengkakan.
Sekali lagi, olahraga untuk hernia adalah upaya pencegahan dan penguatan otot perut. Dan bukan untuk penyembuhan atas kondisi hernia yang sudah terjadi.
Bagaimana Cara Mencegah Penyakit Hernia?
Seorang pelari, disarankan untuk rutin melatih kekuatan otot sejak pertama kali mulai berlari. Banyak pelari yang tidak menyadari ini, dan menganggap bahwa lari saja sudah cukup.
Latihan untuk otot core inti tubuh seperti plank, squat, dan lunges setidaknya seminggu sekali, akan sangat membantu otot perut bertahan dari olahraga berintensitas tinggi.
Selain itu, kita perlu selalu berhati-hati dengan intensitas dari olahraga yang kita lakukan. Terkadang, karena kita belum merasa capek, kita cenderung ngepush tubuh kita secara berlebihan.
Padahal, intensitas terbaik untuk berolahraga, apapun olahraganya, adalah olahraga yang ringan-sedang.
Tentu boleh untuk berolahraga dengan intensitas tinggi, namun latihan seperti ini sebenarnya cukup 1 kali seminggu.
Baca juga Gatal saat olahraga umum terjadi pada pelari pemula. Berikut cara mengatasi badan, paha, dan kaki gatal saat berolahraga lari. | Gatal saat olahraga.
Kesimpulan
Olahraga untuk hernia membantu mencegah dan memulihkan hernia yang terjadi. Namun, sangat penting untuk tidak latihan berat yang bisa mengganggu proses pemulihan pasca hernia.
Setidaknya, kita perlu memberikan waktu sekitar 2 sampai 6 minggu setelah operasi hernia, sebelum mulai kembali berolahraga.
Walaupun begitu, sangat penting untuk mendengarkan tubuh dan berhenti jika muncul rasa sakit atau ketidaknyamanan di area hernia. Hindari olahraga angkat beban dan lari sprint yang akan sangat menekan otot tubuh.
Jika perlu konsultasikan dengan dokter atau fisioterapis untuk menyesuaikan program latihan yang aman dan sesuai dengan kebutuhanmu.
sumber:
sports hernia by clevelandclinic
excercise after hernia surgery by livestrong
Daftar Para Ahli di Artikel Ini
David Geier, MD, dokter ortopedic dan spesialis pengobatan olahraga
Posting Komentar untuk "Olahraga Untuk Hernia Yang Dialami Pelari"
Jika kamu punya pertanyaan atau punya topik yang ingin dibahas, silahkan komen ya!
Terkadang kamu suka lupa sama topik yang penting buat kamu, yuk bookmark halaman ini biar enak kalau mau dibaca lagi nanti!
Jangan lupa untuk share link postingan ini ke teman lari dan komunitas larimu runners, supaya semakin banyak orang yang mulai berlari karena kamu!