Jogging & Lari Saat Hujan | 20 Tips Berlari di Musim Hujan
Lari Saat Hujan
Lari saat hujan pasti pernah kita alami sebagai orang Indonesia. Meskipun pada awalnya mungkin terasa tidak menyenangkan untuk lari sambil basah-basahan, sebenarnya ada hal yang bisa kita pelajari ketika berlari sambil hujan. Pada postingan kali ini, kita akan membahas apa saja yang perlu kita ketahui saat lari di bawah hujan yang turun.
Olahraga Saat Musim Hujan | Olahraga Saat Cuaca Dingin
Apakah boleh olahraga pada saat hujan?
Apakah boleh olahraga saat hujan? Sebenarnya, lari saat hujan relatif aman untuk dilakukan. Kecuali hujan tersebut disertai dengan petir, badai, atau hujan yang terlalu deras.
Mungkin kamu bisa memeriksa prakiraan cuaca 1 hari sebelum lari untuk memastikan bahwa cuaca di esok hari cukup baik untuk dipakai berlari.
Selain itu, lari saat hujan turun bisa jadi mempengaruhi performa lari kita. Semakin deras dan lebat hujannya, semakin sulit juga bagi tubuh untuk berlari.
Sebaiknya, jangan paksa dirimu untuk berlari sesuai target ketika kamu berlari di bawah guyuran hujan. Berlarilah dengan intensitas yang ringan jika kamu benar-benar ingin tetap berlari dengan cuaca buruk seperti itu.
Bahaya jogging saat hujan
Setidaknya, ada 2 bahaya utama saat jogging di hari yang berhujan. Masalah utama ada pada jarak pandang, dan yang kedua ada pada kondisi permukaan track.
Jarak pandang saat hujan bisa jadi sangat terbatas ketika hujan turun. Ini jelas berbahaya bagi dirimu, maupun bagi orang yang membawa kendaraan di sekitarmu. Bisa saja kan kamu tidak melihat ada lubang got di depanmu, atau ada kendaraan yang melaju terlalu dekat dengan posisimu.
Selain itu, track atau kondisi permukaan dimana kamu berlari bisa jadi dalam kondisi yang licin. Akan sangat mungkin ketika kamu sedang asyik berlari, tiba-tiba kakimu terpeleset dan membuatmu jatuh. Entah kamu sedang lari di aspal, trotoar, atau di track trail run, akan selalu ada resiko yang mengintai.
Sebaiknya, selalu berhati-hati ketika kamu lari saat hujan. Lari di cuaca cerah saja akan tetap memiliki resiko, apalagi jika kamu berlari di cuaca yang buruk.
Manfaat olahraga saat hujan
Lari saat hujan apakah baik? Tetap berlari ketika hujan pada dasarnya tetap baik untuk dilakukan. Walaupun hujan cenderung membuat waktu berlari menjadi lebih lambat, kecuali hujan ringan yang hanya menyebabkan penurunan suhu.
Hujan ringan dapat menurunkan suhu dengan cepat dan signifikan, sehingga cocok untuk kamu yang ingin lari dengan intens sehingga tubuh cepat panas dan berkeringat.
Lari ketika hujan juga membuatmu mampu beradaptasi ketika nantinya kamu ikut event lari jarak jauh seperti marathon. Marathon di Indonesia sering diwarnai dengan hujan sehingga lari di bawah guyuran hujan bisa menjadi cara bagimu untuk beradaptasi dengan kondisi race yang cuacanya cepat berubah-ubah.
Apakah boleh lari pakai jas hujan?
Lari dengan jas hujan bisa kamu lakukan asalkan tidak terlalu berlapis. Pastikan kamu hanya menggunakan pakaian yang mampu mengeringkan keringat di lapisan dalam dan barulah jas hujan kamu pakai di lapisan luar.
Selain itu, pastikan pula jas hujan yang kamu gunakan berwarna terang sehingga mudah terlihat oleh pengemudi atau pemotor di sekitarmu.
Tips Lari Saat Hujan
Lari ketika hujan turun membutuhkan persiapan dan pendekatan yang berbeda dengan lari saat cuaca sedang cerah. Berikut beberapa tips yang bisa kamu gunakan untuk berlari di bawah rintik hujan.
Performa lari pasti menurun
Jangan kecewa kalau kecepatan dan performa larimu anjlok ketika kamu memutuskan untuk tetap berlari walau hujan. Performa dan kecepatan lari yang menurun merupakan hal yang normal terjadi, sehingga kamu tidak perlu khawatir.
Sesuaikan intensitas lari
Lari dengan intensitas yang tinggi mungkin akan sedikit beresiko jika permukaan tempatmu berlari dalam kondisi yang basah dan licin. Oleh karena itu slow run atau sprint pendek 5-10 meter mungkin masih bisa kamu lakukan. Namun, untuk intensitas yang lebih daripada itu sebaiknya tidak kamu lakukan.
Gunakan HR
Hujan dapat memengaruhi konsumsi oksigen dan produksi energi di tubuh. Ketika hujan diikuti dengan menurunnya suhu udara, pace larimu mungkin akan lebih susah untuk stabil. Coba gunakan heart rate (HR) dibanding menggunakan pace saat menentukan intensitas lari yang akan kamu lakukan.
Pilih pakaian yang sesuai
Berlari di cuaca yang buruk membutuhkan perlengkapan lari yang memadai, termasuk juga pakaian yang kamu gunakan. Jika turun hujan dan suhu menjadi dingin, coba pakai jaket khusus untuk berlari yang tahan air dan mampu menjaga tubuhmu tetap hangat.
Langsung ganti pakaian habis lari
Setelah selesai berlari, segera ganti pakaian basah yang kamu kenakan agar tidak menyebabkan penurunan suhu tubuh dan membuatmu kedinginan.
Jika kamu ikut race dan yakin bahwa race tersebut pasti akan hujan, sebaiknya bawa pakaian kering tambahan. Biasanya banyak event race yang menyediakan tempat untuk menyimpan pakaian kering setelah kamu selesai berlari.
Cegah iritasi
Lari dengan pakaian yang basah akan sangat rentan terhadap gesekan antara kulit dan kain yang basah. Gesekan ini biasanya akan menyebabkan iritasi dan membuat kulitmu lecet dan perih.
Untuk mencegah iritasi kulit dan lecet, gunakan pelembap anti-gesekan seperti Bodyglide atau Vaseline pada area sensitif seperti kaki, paha dalam, ketiak, garis bra olahraga, dan puting.
Jangan mengeluh
Meskipun berlari di tengah hujan mungkin tidak sebaik berlari di hari cerah, mengeluh akan membuat sesi lari di tengah hujan akan terasa lebih buruk.
Sebaiknya, fokuslah pada hal-hal positif seperti dapat berlari, udara segar, atau lingkungan yang terlihat subur dan hijau. Kalau kamu lari sambil mengeluh karena hujan turun, ya ngapain lari?
Hindari petir
Meskipun berlari di hujan relatif aman, sebaiknya hindari berlari di luar saat terjadi petir. Berlari di bawah hujan tidak sebanding dengan risiko terkena sambaran petir. Lebih baik batalkan sesi lari itu, atau lebih baik berteduh dulu saat ada petir.
Gunakan topi
Topi ini akan menjaga air hujan agar tidak mengenai wajah, sehingga kamu tetap dapat melihat dengan jelas saat berlari. Kan tidak lucu kalau kamu sampai menabrak tiang listrik atau jatuh di kubangan air karena matamu tertutup dengan air hujan yang terlalu deras mengenaik muka.
Kenakan pakaian berlapis
Jika udara menjadi sangat dingin ketika lari saat hujan, coba pakai pakaian yang mampu mengeringkan air atau keringat di dalam, dan jaket anti air plus anti angin di luar.
Sebaiknya hindari menggunakan pakaian dari bahan katun (termasuk kaus kaki) karena cenderung menyerap air. Hindari juga terlalu banyak pakaian hingga berlapis-lapis, karena ini hanya akan memberatkan tubuhmu saat pakaian tersebut basah karena air hujan.
Pakai pakaian yang mudah terlihat
Saat kamu memilih pakaian, sebaiknya pilihlah lapisan luar yang berwarna terang dan dilengkapi dengan pita reflektif.
Akan sangat berbahaya jika kamu lari dengan pakaian yang gelap dan cenderung tidak terlihat karena pengemudi motor atau mobil memiliki jarak pandang yang terbatas saat hujan.
Rotasi sepatu lari
Berlari saat hujan merupakan alasan kenapa kamu setidaknya harus memiliki 2 pasang sepatu lari. Coba gunakan sepatu lama untuk lari di bawah hujan, dan biarkan sepatu lamamu tetap di rumah.
Atau, kamu juga bisa menggunakan sepatu lari khusus trail run saat akan berlari di bawah guyuran hujan. Daya cengkram sepatu trail run memang lebih baik daripada sepatu lari biasa, sehingga lebih aman untuk dibawa berlari ketika cuaca buruk.
Baca juga Manfaat memiliki lebih dari 1 pasang sepatu lari untuk rotasi, ternyata bisa sangat mempengaruhi kondisi fisik dan kemampuan kita sebagai pelari.| Rotasi sepatu lari.
Lindungi HP dan smartwatch
Lari dengan handphone atau smartwatch di tengah hujan tidak disarankan. Atau, kamu bisa saja sih menyimpannya di running belt yang waterproof sehingga peralatan elektronik itu tetap kering.
Baca juga 9 Jam Tangan Smartwatch Untuk Pelari | Jam tangan smartwatch.
Perhatikan keamanan di jalan
Ketika berlari di jalan yang basah, perhatikan lalu lintas dan tingkat visibilitas. Pengemudi atau pemotor mungkin sulit melihat dimana kamu berada karena kondisi cuaca yang buruk. Oleh karena itu, jika ada trotoar yang tersedia, gunakanlah untuk menjaga jarak yang aman dari kendaraan. Selalu perhatikan kendaraan yang datang dan jangan mengandalkan pengemudi untuk melihatmu dengan baik.
Lari melawan arus kendaraan
Berlari melawan arus kendaraan atau arus lalulintas akan membuatmu lebih waspada dengan kendaraan yang datang ke arahmu. Apalagi di saat hujan turun dan jarak pandang dari pengemudi motor/mobil terbatas. Jadi, berlarilah di kanan jalan, sehingga kamu bisa selalu melihat kendaraan yang melintas ke arahmu.
Hindari genangan air dan lubang
Cobalah untuk menghindari genangan air dan lubang di jalan saat berlari saat hujan. Terkadang, genangan air yang terlihat dangkal ternyata lebih dalam dari yang kita duga. Selain itu hindari juga lubang atau retakan di jalan yang dapat menyebabkanmu tergelincir atau terjatuh.
Bawa kaos kaki lebih
Coba bawa kaos kaki yang kering dan simpan di running beltmu. Kaos kaki yang kering akan terasa lebih nyaman digunakan. Apalagi jika di tengah-tengah lari, hujannya berhenti dan cuaca berubah menjadi lebih cerah. Kamu pasti akan tersiksa jika terus-terusan menggunakan kaos kaki yang basah sepanjang larimu.
Keringkan sepatu lari
Setelah lari saat hujan, jangan lupa untuk mengeringkan sepatu lari yang basah tersebut. Kamu bisa memasukan koran bekas ke dalam sepatu sehingga menjaga bentuk sepatu dan menyerap kelembapan dari dalam sepatu.
Waspadai kelelahan
Berlari di hujan dapat membuatmu lebih cepat merasa lelah. Jika memang dari awal kamu tidak yakin dengan cuacanya, lebih baik putuskan untuk tidak berlari di luar dan cari alternatif seperti treadmill atau skipping di dalam ruangan.
Jaga hidrasi dan nutrisi
Jangan lupa untuk minum air secara teratur untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh saat berlari. Selain itu, perhatikan asupan nutrisi sebelum dan setelah berlari.
Baca juga Makan Sebelum Lari Pagi, Sore, Malam | Makanan sebelum lari bisa dibedakan menjadi makan sebelum lari pagi, sore, dan malam. Berikut hal yang perlu kamu tahu tentang makanan sebelum lari. | Makan sebelum olahraga.
Perlengkapan Lari Saat Hujan
Berlari saat hujan membutuhkan beberapa perlengkapan wajib agar kamu tetap aman dan nyaman selama berlari. Berikut beberapa perlengkapan lari yang bisa kamu persiapkan.
Jas hujan
Tetap tampil sporty walaupun saat hujan turun di jalan dengan jas hujan. Dirancang khusus untuk para pelari dan pecinta olahraga, jas hujan ini bukan hanya berfungsi melindungi dari guyuran air, tetapi juga memberikan kesan stylish.
Dengan desain unisex yang cocok untuk pria dan wanita, jas hujan ini memastikan kenyamanan saat digunakan. Dibuat dari bahan PVC IMPORT Original yang lentur, jas hujan ini tidak mudah sobek dan tidak mudah luntur. Kamu bisa mendapatkan jas ini seharga 89 ribu di link Shopee berikut.
Topi olahraga
Dibuat dengan rapel impor, bahan topi ini lebih halus dan tidak berbulu, memberikan kenyamanan ekstra saat digunakan. Inovasi terbaru terletak pada bagian bawah topi yang menggunakan warna yang berbeda, sehingga topi ini terlihat menarik dan tidak membosankan.
Bagian belakang topi dilengkapi dengan kait sabuk buka tutup yang memungkinkan penyesuaian ukuran dengan mudah, sementara ujung tali dapat dimasukkan ke bagian dalam topi, memberikan desain fullcap yang keren. Langsung saja dapatkan topi ini seharga 25 ribu di link Shopee berikut.
Vaseline
Untuk mencegah iritasi pada kulit yang bergesekan dengan pakaian basah, kita bisa menggunakan vaseline di leher, selangkangan, ketek, puting, dan berbagai area lainnya. Kamu bisa mendapatkan vaseline ini di link Shopee berikut.
Alat pengering sepatu
Alat ini berfungsi untuk mengeringkan sepatu yang basah dipakai untuk lari saat hujan. Alat ini mengeringkan sepatu dengan cara mengeluarkan panas. Dengan menjaga sepatu kering maka bau pada sepatu juga akan hilang dengan sendirinya.
Kamu bisa mendapatkan alat ini seharga 90 ribu di link Shopee berikut.
Kesimpulan
Lari saat hujan relatif aman dilakukan selama kamu tetap menjaga keamanan saat berlari.
Tips-tips di atas seperti menggunakan sepatu yang sesuai dengan daya cengkeram yang baik, perhatikan lalu lintas, pastikan visibilitasmu saat berada di jalan, hindari genangan air serta lubang, dan berbagai tips lainnya bisa kamu lakukan untuk memastikan kamu tetap aman selama berlari.
sumber:
running in the rain by insider
tips running in the rain by verywellfit
running in the rain by lauranorrisrunning
Artikel Lainnya Yang Setopik
Pengertian dan Cara Mengobati Anhidrosis Secara Alami | Pengertian Anhidrosis.
Penyebab Susah Tidur Atau Insomnia Setelah Berlari | Penyebab susah tidur.
Solusi Tersedak dan Keselek Ketika Olahraga Lari | Tersedak atau keselek saat olahtaga lari.
Gatal Saat Olahraga | Cara Mengatasi Badan dan Kaki Gatal Saat Olahraga | Gatal saat olahraga.
Kuku kaki hitam termasuk hal yang umum dialami oleh pelari. Pelajari apa saja solusi yang bisa dilakukan untuk masalah kuku kaki hitam berikut. | Kuku kaki hitam karena lari.
Perut mual saat olahraga lari memang banyak penyebabnya. Artikel ini berisi penyebab dan solusi masalah perut mual ketika olahraga lari. | Perut mual saat lari.
Muka merah saat olahraga lari disebabkan oleh pembuluh darah kapiler, warna kulit terang, dan gejala heatstroke. Berikut solusi muka merah saat lari. | Muka merah saat olahraga.
Demikian pembahasan untuk lari saat hujan kali ini. Jika kamu punya pertanyaan atau punya topik yang ingin dibahas, silahkan komen dibawah ya!
Jika kamu sedang mencari berbagai perlengkapan lari original seperti sepatu, pakaian, atau fitness gear lainnya, kamu bisa cek rekomendasi kami di shopee atau di laman produk.
Follow juga Instagram kita di @runners.case untuk mendapatkan tips lari harian dan serba-serbi olahraga lari langsung di timelinemu!
Posting Komentar untuk "Jogging & Lari Saat Hujan | 20 Tips Berlari di Musim Hujan"
Jika kamu punya pertanyaan atau punya topik yang ingin dibahas, silahkan komen ya!
Terkadang kamu suka lupa sama topik yang penting buat kamu, yuk bookmark halaman ini biar enak kalau mau dibaca lagi nanti!
Jangan lupa untuk share link postingan ini ke teman lari dan komunitas larimu runners, supaya semakin banyak orang yang mulai berlari karena kamu!