5 Aspek Perbedaan Antara Lari Di Treadmill vs Outdoor

Treadmill vs Outdoor

Lari dengan treadmill memang memiliki manfaat yang besar, apalagi untuk pemula yang performanya masih belum baik dan belum percaya diri untuk lari di luar.

Sementara itu, lari di luar memberikan manfaat yang tidak bisa diberikan treadmill seperti misalnya waktu untuk diri sendiri, kontur track yang berbeda-beda, dan tentu saja suasana yang tidak akan terasa membosankan.

Jadi, apa sih bedanya lari di treadmill dan lari di luar?

Apa Yang Membedakan Lari Di Dalam Ruangan Dan Di Luar Ruangan?

Perbedaan lari di dalam ruangan dengan treadmill dan lari di luar ruangan bisa kita bagi ke dalam 5 aspek berikut.

Aspek Lingkungan

Perbedaan utama pada lari di treadmill dengan lari di luar adalah tentang lingkungan yang menyangkut kenyamanan dan keamanannya.

Treadmill adalah mesin yang kita pakai di dalam ruangan sehingga nyaman dipakai berlari karena kita terlindung dari hujan dan panas.

Namun, tidak bisa kita bantah kalau lari di treadmill bisa jadi sangat membosankan karena yang kita lihat hanya itu-itu saja.

Mungkin itu sebabnya banyak orang senang nonton youtube atau mendengar musik sambil lari di treadmill.

Sementara itu, lari di luar akan selalu memberikan pengalaman dan pemandangan baru tergantung di mana kita lari. 

Kalau lari di jalan raya kita akan sering diklakson mobil, dilihatin orang, kena becek, dan berbagai pengalaman seru lainnya. Apalagi kalau kita sampai diteriakin maling. wkwk..

Tapi serius, lari di luar memberikan kita kesempatan untuk melihat pemandangan baru, rute lari baru, dan jadi jauh lebih dekat dengan alam sekitar.

Segala hal baru yang kita lihat ini sangat baik untuk otak maupun kondisi mental kita. Apalagi jika kita memang memiliki masalah mental seperti rasa cemas berlebihan dan juga depresi.

Aspek Resiko Cedera

Treadmill membuat kita bisa mengatur berbagai macam hal di dalam sesi lari kita. Mulai dari kecepatan, interval, sampai durasi lari, bisa kita atur secara otomatis.

Apalagi untuk pelari yang masih pemula, sedang rehabilitasi cedera, atau baru sembuh dari cedera.

Selain itu belt atau pijakan kaki di treadmill memang didesain untuk menyerap impak saat lari, sehingga jauh lebih aman dibandingkan jika kita lari di luar.

Sementara itu, lari di luar terutama di jalan beraspal mampu melatih kekuatan otot dan tulang.

Walaupun memang, impak yang diterima oleh kaki akan lebih besar dan bila otot tidak rutin dilatih, maka resiko cedera akan semakin tinggi.

Baca juga 90% Cedera Saat Olahraga Lari Disebabkan Oleh 6 Hal Ini | Penyebab cedera lari.

Aspek Biaya

1 unit Treadmill biasanya bisa dibeli dengan harga 15-20 jutaan. Jika tidak mampu beli sendiri, kita bisa bergabung ke member Gym dan bisa membayar lebih murah daripada beli sendiri.

Sementara untuk lari diluar, hanya dengan pakai kaos, celana pendek, kaos kaki, dan sepatu lari ori seharga 200-300rban, kita sudah bisa lari dengan nyaman.

Lari di treadmill relatif lebih mahal dibanding lari outdoor. Entah jika kita membeli sendiri treadmill atau mendaftar ke Gym membership.

Kalau kamu lagi nyari sepatu lari original seharga 200-300rban dan produk dalam negeri, kamu bisa cek di sini.

Aspek Pembakaran Kalori

Untuk menurunkan berat badan, kita perlu mengalami yang namanya defisit kalori.

Defisit kalori artinya adalah jumlah kalori yang dibakar, harus lebih banyak dibanding kalori yang dimakan.

Bagaimana cara membakar kalori? Ya tentu saja dengan olahraga seperti lari dan angkat beban.

Berapa sih kalori yang bisa dibakar saat kita berlari? Rata-rata kalori yang bisa dibakar saat lari adalah sebesar 300-500 kalori, tergantung dari durasi dan pace (kecepatan) larinya.

Jadi, lari di manakah yang lebih baik dalam aspek pembakaran lemak? Lari di treadmill atau lari di luar?

Apakah Lari di Treadmill Membakar Kalori?

Beberapa ahli tidak menemukan adanya perbedaan signifikan dalam aspek pembakaran kalori antara lari di treadmill dan lari di luar.

Lari di treadmill dan lari di luar sama-sama merupakan latihan aerobik yang mampu membantu membakar kelebihan kalori tubuh.

Di dalam aspek pembakaran kalori, yang berpengaruh besar adalah pace dan jenis/tipe lari yang kita lakukan.

Lari dengan intensitas yang tinggi seperti lari interval, fartlek, tempo, dan tabata bisa menjadi pilihan yang baik untuk membakar kalori berlebih.

Jadi di dalam aspek pembakaran lemak, tidak penting apakah kita lari di treadmil atau lari di luar.

Aspek Keamanan Lutut

Lari adalah olahraga yang repetitif dan berdampak besar pada lutut. Banyak orang yang takut lari karena khawatir lutut mereka bisa cedera.

Para peneliti menemukan bahwa lari di treadmill lebih low impact dibanding lari di luar. Lari di treadmill mampu mengurangi tekanan di sendi dan otot disekitar lutut saat kita berlari.

Ini karena, kaki terbantu dengan running deck, belt, dan cushioning system pada treadmill. 

Jadi ketika kakimu melangkah, kaki tidak menarik beban tubuh seberat saat kamu lari di luar.

Selain itu, berlari di treadmill cenderung membuat langkah kaki (stride) menjadi lebih pendek. 

Jika stride pendek sementara kecepatan larinya tetap, ini membuat jumlah langkah (cadence) meningkat.

Jumlah cadence yang besar akan membuat tekanan pada sendi dan otot berkurang. Yang pada akhirnya mengurangi resiko cedera terutama pada lutut.

Berapa Menit Pakai Treadmill?

Berapa menit durasi lari terbaik jika kita berlari dengan menggunakan treadmill? Ya tergantung apa tujuan kita berlari.

Jika tujuan lari hanya untuk mendapatkan manfaat kesehatan, kita bisa menggunakan treadmill untuk lari dengan durasi 30-60 menit dengan pace (kecepatan lari) yang ringan.

Namun, jika kamu punya target sendiri atau punya program latihan yang sedang kamu ikuti seperti lari 10k, kamu tinggal menyesuaikan saja dengan program latihan tersebut.

Latihan Pembentuk dan Penguat Otot

Lari di treadmill dan lari di luar sebenarnya hampir tidak ada bedanya.

Cuma sebaiknya latihan pembentuk otot kaki juga rutin dilakukan. Latihan seperti squat, lunges, plank, dan berbagai macam jenis variasinya sebaiknya rutin dilakukan 1-2 hari perminggu.

Agar kalau nanti lari di luar, otot bisa kuat menahan impak yang didapatkan kaki, dan resiko cedera tetap kecil.

Kalau selama ini kamu hanya lari di treadmill dan tidak pernah memperkuat otot kaki, maka tubuhmu pasti kaget saat harus lari outdoor.

Kesimpulan

Lari di treadmill atau lari di luar/jalan sama-sama memiliki manfaat dan keunggulannya masing-masing.

Perbedaannya mungkin terletak pada biaya yang harus dikeluarkan dan pengalaman yang bisa didapatkan.

Selain itu, manfaat dan efek yang didapatkan antara lari di treadmill vs lari di luar hampir tidak ada bedanya.

sumber: 

treadmill vs running outside by livescience

Demikian pembahasan untuk perbedaan lari di treadmill dan lari di luar kali ini. Jika kamu punya pertanyaan atau punya topik yang ingin dibahas, silahkan komen dibawah ya!

Jika kamu sedang mencari berbagai perlengkapan lari original seperti sepatu, pakaian, atau fitness gear lainnya, kamu bisa cek rekomendasi kami di shopee.

Follow juga Instagram kita di @runners.case untuk mendapatkan tips lari harian dan serba-serbi olahraga lari langsung di timelinemu!